Japan Trip Day 2 : Universal Studio Japan & The Wizarding World of Harry Potter

Hari kedua di Jepang, aku merencanakan untuk seharian di Universal Studio Jepang (USJ). USJ ini salah satu tempat yang must visit di Jepang. Di Tokyo juga ada Disneyland, tapi aku lebih memilih untuk ke USJ, karena penasaran banget sama satu wahana yang nanti akan aku share. 

Untuk tiketnya, aku beli di Traveloka 2 minggu sebelum sampai di Osaka. Harga tiketnya per orang sekitar 1,000,000++. Better beli tiket di luar seperti Traveloka atau Klook, karena lebih murah dan sering diskon. Make sure to bring your print-out ticket, karena masuknya harus scan barcode. Dari Namba Station, kamu pilih line Hanshin-NamFba Line dan berhenti di Nishikujo Station.  Setelah itu pindah kereta JR Sakurajima line dan turun di Universal- City Station. 

Keluar stasiun kita langsung sampai di kawasan Universal Studio, banyak hotel dan restauran yang lucu. Hotel disana mahal mahal banget sih, so bye! hahaha. Gak jauh dari stasiun, kita langsung sampai di USJ dan ramai banget, penuh antrian di pembelian tiket, that's why beli tiket dulu ya di Traveloka. 

Setelah masuk ke dalam, suasananya semacem di Dufan but much greater. Cari brosur-brosur yang ada di sekitaran pintu masuk, buat liat maps dan disana ada info jadwal live show yang berlangsung di hari itu. Kami berkeliling USJ sambil lihat wahana-wahana dan juga toko-toko lucu. Cafe disana juga semua menggemaskan dan punya konsep yang berbeda-beda. Jujur aku bukan si anak wahana yang suka teriak-teriakan, jadi wahana semacam Jaws, The Flying Dinosaur etc yang memacu adrenalin itu bye-bye sih. 

source : https://www.usj.co.jp/

Tujuan aku tentu saja dong ke area The Wizarding World of Harry Potter, dan kayaknya hampir semua orang juga tujuan utamanya sama ya. Sebelum sampai ke area Harry Potter, kami sempat menunggu live show minion tapi entah kenapa dibatalkan, padahal sudah dapat tempat duduk. Sebelum sampai ke pintu masuk utama, kita langsung melihat mobil keluarga Weasley, mobilnya ini bisa mengeluarkan suara Ron Weasley juga.

Dan pas sudah masuk ke dalam, kita langsung masuk ke Hogsmeade, wah aku berasa jadi anak Hogwarts beneran. It's really beautiful. Banyak banget bangunan-bangunan yang memang Harry Potter banget. Di bagian awal ini, kamu akan melihat banyak toko di Hogsmeade seperti Zonko Joke Shop & Honeydukes. You can find many snacks from the movie such as Chocolate Frogs (1800 Yen) and Bertie Bott's Beans. 

Lanjut lagi jalan ke dalam dan sampailah kita di area Hogwarts, the castle. Aku melihat bangunannya dari luar saja, udah senang banget. Castlenya juga dikelilingi oleh The Black Lake, dari situ kita bisa melihat Hogwarts dari samping. Anyway sebelumnya aku juga beli wizard wand di Ollivanders Shop. Disana ada beberapa wizard wands yang bisa kamu pilih seperti Harry Potter, Albus Dumbledore etc. Ada dua macam wand juga, regular wand & Magical Wand. Harganya juga berbeda ya tiap jenis wand dan tiap pemilik wand. Aku juga membeli syal Slytherin di Filch's Emporium of Confiscated Goods. Dan harganya lumayan pricey untuk syal dan tongkat sihirnya. 

Di dekat area castle ada juga penjual Butterbeer (550 Yen), yass minuman hits itu akhirnya aku minum juga. Sebenarnya penjual Butterbeer itu ada dibeberapa spot juga sih. Kita harus antri dulu untuk pesan dan bayar ke kasirnya, disana kita bisa pilih mau pesan yang dingin atau yang panas, kalau mau beli gelasnya as souvenir juga bisa banget disitu. Setelah membayar kita tinggal pindah, ke loket (?) sebelah untuk mengambil minuman, kalau aku sih pesan yang dingin. Rasanya gimana ? ENAAAAK BANGET! Rasanya tuh familiar di mulut orang Indonesia, semacam mirip Root beer nya AW I guess. 

Setelah itu, aku mulai masuk ke area castle, sudah ada antrian penuh dari luar menuju masuk ke dalam. Ternyata ini adalah antrian untuk ke Harry Potter and The Forbidden Journey. Dari depan ada semacam LED yang mengestimasikan lama antrian, dan disana tertulis 60 menit. Gak mungkin dong kalau ga masuk? Akhirnya kami tetap mengantri dan panjang banget linenya, aku antri selama 2.5 jam disana.

Finally kita bisa masuk juga ke dalam, langsung disambut guides dan menyuruh kita untuk ke arah loker, untuk menaruh tas, kamera, handphone dll. Di dalam castle lumayan gelap, dan ternyata masih harus antri untuk naik wahana, tapi setidaknya setelah di dalam kita bisa melihat foto foto ala Hogwarts yang bisa bergerak. Cool! Dan setelah sampai di depan wahana ternyata ini mirip kicir-kicir Dufan but 3D without glasses. Jadi kita akan duduk di kursi yang bisa berputar 360 derajat, untungnya sebelah aku itu suami aku (satu kelompok bangku ada 4 orang), dan kita seakan-akan sedang bermain Quidditch dan di broom stick. Tentu lampunya dimatikan ya, layaknya  wahana 3D lainnya, kita diajak muter-muter hampir nyungsep, lalu naik ke atas lagi, belok kiri kanan dan bahkan di kejar Dementor. 

Unlucky me yang penakut ini, saat sedang ditengah-tengah dikejar dementor, mesinnya mati sekitar 1 menit. Rasanya mau nangis dan mau turun tapi posisi aku lagi ada di ketinggian. Setelah turun staff meminta maaf dan menawarkan kami untuk naik wahana itu sekali lagi langsung tanpa antri, suami aku sih mau banget tapi aku sudah terlalu takut haha. Keluar dari wahana tersebut sudah jam 3 sore dan aku udah laper. Saat mau menuju restauran sedang ada street entertainment frog choir, jadi kita mampir sebentar untuk menonton.

Karena suami aku sudah pernah ke USJ sebelumnya, jadi dia cukup tahu mengenai restauran-restauran disana. Dan the truth is, disana tidak ada makanan halal kecuali fish n chip. Bahkan suami aku sudah konfirmasi ke manajer bagiannya mengenai isu tersebut. Sedih sih padahal aku mau banget cobain menu lainnya, eh malah dikasih tau masalah ini ✌ Kami pun makan di Three Broomsticks, disana ada menu fish n chip. Untuk memesan makannya juga harus antri dulu. Konsep kasir dan dapurnya dibuat seperti Butcher.

Aku juga mencoba beberapa wand magic yang tersebar di sepanjang jalan. Aku mencoba di dekat stone wall untuk mengeluarkan air dan juga yang mengeluarkan api. Kita hanya perlu mengucapkan spell dan mengarahkan tongkat kita sesuai dengan gerakan yang diajarkan.

Selesai makan, kami keluar area The Wizarding World of Harry Potter. Sebenarnya tidak ada tujuan sih sambil sightseeing dan melihat beberapa street performance seperti Power of POP UK Edition dan Sesame Street Afrobeat, yang sayangnya videonya sudah terhapus. BTW aku juga beli popcorn minion bucket yang harganya 3000 Yen. Try Banana Flavour, it's delicious. 

Selanjutnya kami menuju ke area New York Minion, untuk naik wahana Despicable Me Minion Mayhem. Ini juga mirip mirip wahana halilintar dufan katanya. Kami sudah masuk antrian, dan ternyata estimasi-nya juga sama dengan Harry Potter yaitu satu jam. Tapi karena takut kelamaan dan kemalaman, akhirnya kami keluar barisan. Mumpung lagi ada di area Minion, kamu bisa sekalian coba Delicious Me Ice Cream Sandwiches disana yang harganya 600 Yen/pcs. Ini enak banget loh rasanya, harus dicoba ya, manis tapi gak giung. Sambil menunggu street performance dari Greeting Minion, kami duduk-duduk di taman yang lucu warna-warni sambil makan Sandwiches tadi.

Aku juga melihat atraksi menarik lainnya yaitu, Water World. Jadi kita akan duduk mengelilingi danau buatan dan bangunan buatan. Ada dramanya sedikit dan nanti mereka akan tembak-tembakan di atas air itu. Seru banget sih, aktor aktisnya jago banget, sound effect dan lighting-nya juga mantap. Lumayan banget buat istirahat sebentar, karena capek juga keliling USJ dari pagi. 

Setelah maghrib selesai, kami kembali pergi ke Harry Potter, karena mau lihat street performance. Suami aku cerita tahun lalu street performance nya yaitu bercerita tentang melawan Dementor. Tapi sayangnya saat aku kesana, ceritanya berbeda lagi. Infonya setiap bulan tema street perfomance-nya akan berubah.

Karena sudah malam, kami pun berniat untuk pulang. Tapi sebelumnya, aku penasaran mau coba Butterbeer yang panas, karena cuaca juga mendukung lagi dingin-dinginnya. Mau yang dingin ataupun yang panas, ternyata semuanya enak. Pengen nanya deh resep bikinnya gimana, biar bisa bikin sendiri di rumah.

Kami pun langsung pulang menuju stasiun, dan disana sudah ramai sekali. Untuk antri ambil tiketnya saja perlu 20 menitan, karena memang hampir semua orang pulang jam segitu. Jadi saran aku, kalau kamu gak punya tiket paketan atau one day trip, paginya saat kamu sampai di Universal City station, lebih baik beli tiket pulangnya dulu, supaya malamnya tidak perlu antri panjang. Nah segitu saja cerita aku seharian di Universal Studio Jepang. Kalau kamu mau ke USJ, kalau bisa hindari weekend & hari libur, dan cek juga perkiraan cuaca, jangan sampai kalian kehujanan saat pergi ke USJ, OK👍 Semoga postingan ini membantu kalian ya.

Xo, 

Riana💋

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Read More :

Japan Trip 1 : Japan Trip Day 1 : Osaka, Morihouse Namba, Dotonbori, Shinsaibashi, Ramen Halal Naritaya Review
Japan Trip 2 : Japan Trip Day 2 : Universal Studio Japan & The Wizarding World of Harry Potter
Japan Trip 3 : Japan Trip Day 3 : Osaka Castle, Brooklyn Roasting Company, Trip to Kyoto, Guest House One More Heart Kyoto Station Review, Sushi no Musashi
Japan Trip 4 : Japan Trip Day 4 : Fushimi Inari Taisha, Kinkakuji Temple, Gion Street, Pablo Green Tea, Ramen Halal Naritaya Gion
Japan Trip 5 : Japan Day Trip 5 : Sagano Romantic Train, Arashiyama Bamboo Forest, Tenryuji Temple, Yoshiya Okunoniwa, %Arabica Coffee, Nakanoshima Park, Shijo Dori, Teramachi and Shinkyogoku Shopping Arcades, Ayam-ya Ramen Review
Japan Trip 6 : Japan Trip Day 6 : Avanti Shopping Mall, Nishiki Market & Shijo Dori
Japan Trip 7 : Japan Trip Day 7 : Cara ke Airport dari Kyoto, Belanja di Kansai Airpot & Sanuki Udon Halal Food Review